Minggu, 27 Maret 2011

Contoh Berita Features (Tugas Praktikum)


DARI KOST YANG KUMUH, SUPATMA BISA KULIAH KE KANDA DENGAN GRATIS

Ternyata tidak semua yang kita persepsikan adalah benar. Supatma yang merupakan mahasiswa di IAIN Sunan Ampel fakultas Dakwah Prodi Ilmu Komunikasi telah membuktikan semua itu. Dia masuk IAIN pada tahun 2009. kampus yang tergolong murah untuk daerah Surabaya. Dia berasal dari Pamekasan Madura. Orang tuanya adalah petani. Dan ia merupakan anak yang berasal dari keluarga yang tidak mampu. Orang tuanya menkuliahkan dia ke IAIN karena orang tuanya sadar bahwa menyekolahkan anaknya adalah sebuah kewajiban. Dengan bermodalkan semangat antara sang orang tua dan anak akhirnya supatma pun berada di IAIN.
Sekarang dia sudah semester 4. berbagai pengorabanan tentunya telah ia lakukan. Dia memang tidak mempunyai kiriman yang pasti dari orang tuanya, makanya dia memilih kost yang kumuh untuk dijadikan tempat berteduh. Makanpun dia tidak pernah teratur. Bahkan, dia sering berpuasa agar tidak terlalu banyak menghabiskan uang.
Di kampus supatma merupakan mahasiswa yang pendiam, penakut dan pemalu. Banyangkan, sampai saat ini dia masih belum berani untuk berperan aktif dalam kelas. Teman-temannya menyangkanya bahwa supatma merupakan mahasiswa yang tidak mempunyai bakat sama sekali. Sehinggga tidak ada dari teman-temannya yang menaruh sipmpati kepadanya. Supatma seakan termarginalkan.
Namun meski begitu, dia mempunyai kecendrungan menulis dikostnya. Dia selalu menulis apa yang dia pikirkan, meski pada akhirnya tilisan itu hanyalah tinggal tulisan.
Hingga suatu saat dia menemukan brosur beasiswa ke kanada. Dalam brosur itu dicantumkan bahwa parsyaratan utama adalah karya tulis ilmiah dengan tiga bahasa, bahasa inggris, arab dan Indonesia. Dan saat itu ia berfikir dirinya mampu melakukan itu. Dia berniat untuk mengejar beasiswa tersebut dengan tulisannya. Pertamanya supatma inferior dengan usahanya tersebut. Entah dapat bisikan dari mana, dia akhirnya membulatkan tekatnya untuk mengejar beasiswa itu. Bayangkan, mahasiswa yang tidak pernah dianggap dikampusnya mempunyai tekad yang besar. Kuliah ke kanada dengan gratis.
Sejak saat itu, supatma mulai menulis dengan serius. Lewat kenyakinan dan harapan yang besar dari seorang supatma yang seakan mau menderita demi ilmu, penapun terus berjalan. Meniti menapaki alunan fikiran anak itu. Tinta itu seakan menjadi bukti bahwa dia benar-benar ingin mengenyam pendidikan lebih banyak lagi. Lelah dan capekpun tak pernah lagi menghampirinya. Sampai suatu saat kertas itu terpenuhi tinta hitam. Dan supatmapun mulai melangkah degan pasti. Keluar dari kostnya yang dengan keyakinan bahwa dia akan sampai ke kanada dengan hitam diatas putih itu. Kanada seakan telah berada dihadapannya.
Namun usaha supatnya untuk ke kanada tidak berhenti saat itu juga. Pengorbanan supatma sungguh sangat besar. Awal ia mengajukan diri ke pihak kampusnya, ternyata berkasnya ditolak. Pihak kampus beranggapan bahwa dia tidak akan mampu meraih beasiswa tersebut. Namun, supatma tetap tidak pantang menyerah, hingga akhirnya dia dapat diajukan sebagi perwakilan dari fakultas Dakwah untuk IAIN Sunan Ampel.
Dan akhirnya, pada tanggal 17 maret 2011 pihak akademik menerima surat dari IBD bahwa perwakilan dari IAIN Sunan Ampel atas nama Supatma diterima untuk mendapatkan beasiswa ke kanada. Saat itu, dunia seakan terbalik. Semua orang yang ada dikampus yang awalnya menyepelekan supatma beralih membanggakannya. Kini supatma telah menjadi perhatian banyak orang. Ternyata berawal dari kost-kostan yang kumuh dia mampu ke kanada dengan gratis. Dan pada tanggal 12 april dia akan diberangkatkan ke kanada.

Selasa, 22 Maret 2011

Favorite Actris, Pure maha dewi


andai kau tau bahwa dari kejauhan ada yang selalu merhatiin, memikirkan kamu. mungkin kau tak pernah mengira perasaan ne. karena perasaan ne sangat indah bagiku. lebih indah dari suasana dipagi hari. lebih indah dari kicauan burung perpati. dan lebih indah dari suasna purnama berbintang,.,.,.,.

Favorite Actris, Pure maha dewi


aku suka banget puri mahadewi,.,.,..,,.. seandainya saja yaaaaaa